This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 13 Juli 2011

Cinta Rinjani

Gunung Rinjani merupakan obyek wisata yang sungguh indah dan selalu mendatangkan decak kagum dari setiap pengunjungnya. Dengan panorama yang sangat indah tentunya telah membuat rinjani menjadi daya tarik yang kuat bagi siapa saja yang suka beraktivitas di alam bebas, baik pendaki profesional, tourist lokal maupun manca negara.

namun seiring waktu dan perkembangannya serta semakin meningkatnya volume kunjungan yang terjadi setiap tahunnya, maka rinjani pun harus mendapatkan perhatian yang lebih ekstra di dalam pengelolaannya, terutama dalam manajemen pengelolaan lingkungan yang sehat dan indah, sehingga rinjani tetap dalam bidikan kunjungan nomor satu bagi para tourist.

Keadaan yang terjadi sekarang adalah, bahwa di sisi kebersihan gunung yang indah ini sudah mulai menurun di mana, terjadinya kenaikan volume sampah yang terjadi di berbagai tempat di dalam kawasan, sebut saja Pelawangan serta Danau segara Anak. Semakin banyaknya pengunjung, maka semakin banyak pula sampah yang muncul. Hal ini tidak di imbangi dengan kesadaran setiap pihak (pendaki) dalam memahami arti pentingnya kebersihan obyek wisata yang kita cintai ini..

Seharusnya pola pengawasan yang baik perlu diterapkan dan diperketat oleh pihak yang berwenang, khususnya mengenai barang bawaan yang akan menjadi produk sampah. Kekhawatirannya adalah, sampah-sampah yang berserakan pasti akan menjadi pencemaran yang akan terakumulasi jika tidak segera ditangani secara aturan maaupun aksi rutin pembersihan.

Ya, tentunya yang paling berperan adala sikap dan tindakan dari para pengunjungnya, yang mana di harapka selalu menanamkan kesadaran pada diri masing - masing tentang pentingnya menjaga kebersihan kawasan gunung rinjani. Rinjani Bukan hanya untuk didaki dan dikotori, tapi untuk dinikmati dan dijaga keindahan, kenyamanan dan keasriannya. Ini adalah tugas kita bersama sebelum timbulnya akibat lain yang lebih besar.

Minggu, 01 Februari 2009

SEJARAH EKOWISATA RINJANI

SEJARAH EKOWISATA RINJANI TREK Gunung Rinjani dengan ketinggian 3726 merupakan gunung api tertinggi kedua di Indonesia dan terkenal dengan kawah yang berbentuk cincin. Lereng berhutan gunung Rinjani berfungsi sebagai penahan air utama bagi pulau lombok. Taman Nasional Gunung Rinjani berada pada zona inti biogeografis (wallaceae), yang merupakan daerah peralihan dimana flora dan faunaasia tenggara dan asia bertemu. Taman Nasional Gunung Rinjani adalah salah satu dari 40 Taman Nasional seluruh Indonesia, di tetapkan pada tahun 1997.
Bagi masyarakat lombok, Sasak dan Bali, Gunung Rinjani dianggap sebagai tempat keramat yang menjadi kediaman para dewa. Danau merupakan tempat tujuan peziarah dengan jumlah puluhan ribu orang pertahun. Tempat-tempat para peziarah melakukan kegiatan ritual seperti madi di air panas (Aik Kalak). Disamping itu pendakian dengan program 3 hari-2 malam rute pendakian mulai dari senaru, turun ke danau dan kemudian ke pelawangan sembalun lawang, dan di anggap sebagai program terbaik se Asia (versi word legacy award 2004). Sebagian besar pendaki petualang dengan tujuan puncak, yang terbaik pendakian di mulai dari sembalun lawang dan turun setelah 4 hari melalui senaru.
Untuk membantu konservasi dan meyakinkan masyarakat di perbatasan Taman Nasional Gnung Rinjani memperoleh manfaat dari hasil pariwisata. Masyarakat menjalankan koperasi dan mengkoordinasikan kegiatan trek dengan Rinjani Trek Center (RTC) Senaru dan Rinjani Information Center (RIC) Sembalun Lawang. Hasil dari kegiatan pariwisata dan retribusi masuk kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani digunakan untuk kegiatan konservasi, pelatihan, pengelolaan dan membantu Taman Nasional melakukan pemeliharaan terhadap jalur pendakian dan fasilitas, sehingga dapat memastikan keberlanjutannya. Yang mengawasi dan membantu pelaksanaan kegiatan ini adalah badan pembina Trekking Rinjani, mengkombinasikan antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah, dengan mendengar aspirasi dari pelaku pariwisata dan masyarakat di sekitar Taman Nasional Gunung Rinjani. Model organisasi yang unik di Indonesia dan di anggap sebagai contoh praktik implementasi yang ideal dari kegiatan ekowisata.
Sedangkan program yang biasa di pakai oleh pencinta alam adalah pendakian sembalun lawang puncak danau segara anak dan berakhir di senaru. Ini cukup beralasan karena target dari pencinta alam adalah Puncak Rinjani. Walaupun waktu tempuhnya lebih lama yaitu 4 hari 3 malam.
Akses jalan jalur pendakian sembalun lawang:
1. Lembar- Mataram (terminal bare tais) + 1,5 jam dengan kendaraan umum ongkos Rp 8000
2. Terminal Bare Tais Mataram-Aik Mel, +2,5 jam kendaraan umum ongkos Rp 10.000
3. Aik Mel-Sembalun Lawang + 2 jam kendaraan umum ongkos Rp 15.000
4. tarif masuk kawasan Taman Nasional Rp 4500 (plus asuransi)

Akses jalan jalur pendakian senaru:
1. Lembar- Mataram (terminal bare tais) + 1,5 jam dengan kendaraan umum ongkos Rp 8000
2. Tertminal Bare Tais Mataram-Karang Anyar + 2,5 jam kendaraan umum ongkos Rp 15.000
3. Karang Anyar- Senaru + 30 menit kendaraan umum onkos 5.000
4. tarif masuk kawasan taman nasinal 4500 (plus asuransi)

Data Jalur Pendakian Sembalun Lawang:
1. Sembalun Lawang-pos I Pemantauan selama 3 jam
2. Pos I-pos II Tengengean selama 1,5 jam ada sumber air
3. Pos II-pos III Pada Balong selama 1,5 jam sumber air ngeruk dulu di sungai mati
4. Pos III-Pelawangan Sembalun 4 jam harus cukup air. 1 orang 1 botol air mineral besar sebaiknya di siapin dari pos II
5. Pelawangan Sembalun-Puncak 3,5 jam biasanya di tempuh dari jam 01.00 pagi untuk mengejar matahari terbit yakin dah pasti bagus!!!!!.
6. Pelawangan Sembalun-Danau Segara Anak 3 jam pada jalur ini pendaki diharapkan untuk ekstra hati-hati tapi setelah nyampe danau di anjurkan untuk berlama-lama untuk menikmati indahnya danau dan beberapa tempat wisata di sekitar danau
7. Danau Segara Anak-Pelawangan Senaru 2 jam ekstra hati-hati juga and bawa air banyak-banyak
8. Pelawangan Senaru-Pos III 1,5 jam ada pos bayangan di cemare lime
9. Pos III-pos II 2,5 jam ada sumber air
10. PosII-pos I 2 jam ada pos bayangan
11. Pos I -pintu hutan 1,5 jam di pintu hutan ada warung

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More